Bahasa arab di
Indonesia (tantangan dan peluang)
1.
Posisi
Hamper 90% muslim, tpi bahasa ini belum dikuasai
orang. Hanya digunakan dalam kegiatan ibadah dan membaca alquran. Dari sebagian
penduduk muslim di indonesia, hanya beberapa saja yang menguasai. Di arab,
masyarakat awam di arab banyak tidak mengggunakan b arab. Orang awam biasanya
menggunakan bahasa pasaran. Mereka juga lebih bangga dengan bahasa inggris
dibandingkan bahasa arab. Penyebaran b arab untuk non arab masih sedikit dan
rendah, tidak seperti inggris.
2.
Pengajar
Mencakup,:
a.
Pengajar
Di indonesai Blm ada standar baku untuk pengajar arab
harus ada sertifikat ahli bahasa arab dan memiliki kualitifitas & kemampuan
yang mumpuni
b.
Pelajar
Backround yang bermacam macam dan kemampuan mereka
yang berbeda beda menjadi kendala proses pengajaran. Perlu ada kelas tambahan
bagi pelajar pemula untuk mengimbangi yang lainnya. Celaka jika seorang guru
memberi nilai yang tidak sesuai dengan kemapuan dan hal ini banyak terjadi,
misalkan : kasihan tidak naik kelas maka guru memberi nilai bagus.
3.
Peluang
Banyak TPA yang sudah menekankan untuk bisa berbahasa
arab. Banyak SD atau TK yang sudah banyak mengajarkan bahasa arab.
Banyak kalangan beranggapan bahwa yg mampu bhsa arab
belum tentu menguasai kitab kuning.
1.
Budi
Apakah mungkin orang asli arab tidak mengetahui nahwu
sorof?
ð
Sangat mungkin. Karena mereka lebih sering
menggunakan bahasa pasaran. Kalau tidak dibiasakan maka tiak bias.
2.
Ma’ruf
Apakah di arab sudah ada perombakan bahasa? Apakah
bahasa resmi (sesuai EYD) itu sama dg nahwu sorof?
ð
Ada. Ada lembaga yang mengurusi semacam EYD
ð
Iya. Bahasa resmi ya itu yang sesuai dengan
nahwu sorof.
3.
Kholil
Banyak yang belum mengetahui arab, bagaimana
mensosialisasikan? Apakah di akhirat nanti ditanya pakai arab? Bagaimana
kasusnya jika orang sudah meninggal tapi belum mengetahui bahasa arab.
ð
Melalui TPA, SD IT, TK, MI
ð
Itu kudrot ilahi dan logika akal. Pasti bisa.
Yang kita dipelajari untuk bekal di
akhirat
4.
Neni
Tingkatan MI apa ada materi arab? Materi apa saja?
Bagaimana strategi yang bagus untuk mengajar? Kenapa kita harus belajar arab?
ð
Pasti ada. Karena untuk pengantar semua pelajaran ada 2 bahasa: amiah dan
fusha. Banyak menggunakan ‘amiah
ð
Untuk memahami arab. Terutama alquran dan
pelajaran agama.
5.
Roroh
Di arab ada bahasa arab pasaran dan eyd. Apakah yg menggunakan
bahasa pasaran apat memahami dan mengetahui al-qur’an?
ð
Mereka masih tetap menggunakan bahasa fusha dan pasti mereka dapat memahami
alquran. Tetapi mereka tidak bisa mengungkapkannya karena logat mereka yang blm
terbiasa Dan logat kita masih Indonesia jadi mereka susah untuk memahaminya.
6.
Yayah
Di Indonesia sudah berkembang cara mempelajari arab,
seperti metode amsilati dan tamyis. Bagaimana cara atau strategi penyebarannya
selain di SD IT atau MI?
ð
Tergantung obyeknya. Missal amsilati cocok
dimana, jangan sampai salah objek. Missal pengajaran di salaf yang sudah
mempelajari alfiyah tapi diberi tamyis maka tidak akan berhasi. Perlahan
pengajarannya.